Pagi ini RBA merilis notulen meeting tanggal 6 Juni yang lalu. Dimana dalam meeting tersebut RBA secara mengejutkan untuk ke-2 kalinya menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin. Dalam notulennya terlihat RBA masih cukup percaya diri bahwa mereka akan mampu menurunkan inflasi ke target mereka di kisaran 2 - 3% dalam jangka menengah.
Sementara itu, Wakil Gubernur RBA, Michelle Bullock mengatakan bahwa suku bunga merupakan satu-satunya cara yang paling ampuh dalam menurunkan inflasi.
Kesimpulan:
Dengan melihat masih hawkishnya RBA, maka diprediksi AUD masih akan berpotensi menguat
Sumber:
Disclaimer:
Seluruh tulisan dalam blog ini adalah analisa dan opini pribadi penulis akan data dan sentimen yang ada di market. BUKAN suatu ajakan untuk open posisi dan juga BUKAN jaminan pembaca akan profit.
