Semalam, data ekonomi terbaru Amerika Serikat dirilis, termasuk pertumbuhan PDB dan klaim pengangguran. Data menunjukkan bahwa pertumbuhan PDB melambat menjadi 1,6% dibandingkan dengan angka sebelumnya yang mencapai 3,4%, dan juga di bawah perkiraan analis sebesar 2,5%. Di sisi lain, klaim pengangguran menunjukkan angka yang lebih baik dari bulan sebelumnya, yakni 207.000 klaim dibandingkan dengan 212.000 sebelumnya dan perkiraan sebesar 214.000.
Pertumbuhan PDB adalah indikator penting untuk menilai performa ekonomi suatu negara. Angka yang lebih rendah dari perkiraan, seperti yang terjadi pada PDB Amerika Serikat, dapat menjadi perhatian para pelaku pasar dan analis. Pertumbuhan ekonomi yang melambat dapat menunjukkan perlambatan aktivitas ekonomi secara keseluruhan. Dalam hal ini, pertumbuhan PDB yang diperoleh menunjukkan perlambatan yang cukup signifikan dibandingkan dengan periode sebelumnya. Faktor-faktor seperti penurunan investasi, konsumsi yang lebih rendah, atau ketidakpastian pasar dapat berkontribusi terhadap perlambatan pertumbuhan.
Namun, sementara pertumbuhan PDB melambat, data klaim pengangguran menunjukkan hasil yang lebih positif. Angka klaim yang lebih rendah menunjukkan penurunan jumlah orang yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran, yang menandakan stabilitas pasar tenaga kerja. Klaim pengangguran yang rendah bisa menjadi indikasi bahwa tingkat pengangguran tetap rendah dan perekonomian masih menciptakan lapangan kerja yang cukup.
Perkembangan ini menarik perhatian analis dan pelaku pasar, yang selalu mencari petunjuk tentang keadaan ekonomi AS. Pertanyaannya kini adalah, bagaimana data ini akan mempengaruhi ekspektasi pasar terkait kebijakan moneter yang akan datang? Sebelum data dirilis, ada harapan bahwa data yang lebih lemah dapat meningkatkan kemungkinan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve.
Sementara itu, anggaran bantuan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan yang disetujui parlemen Amerika Serikat pada minggu ini, berpotensi untuk memicu amarah dari Russia, China dan negara-negara di Timur Tengah. Karena anggaran ini meningkatkan anggaran belanja pertahanan Ukraina, Israel dan Taiwan sehingga bisa memicu konflik dengan Russia, China dan negara-negara di Timur Tengah.
Trading Plan:
Sell limit USDCAD di kisaran 1.36900 - 1.37400. SL 1.39200 dan TP 1.32500


